Karl Marx


A. Biografi Karl Marx
Marx lahir di Trier, Prussi tanggal, 5 Mei 1818.
Karl Marx adalah seorang teoritikus politik dan penulis. Para penganutnya dinamkan Marxis. Berbeda dengan Marxis, Marx cenderung dijadikan slogan bagi mereka. Marx memiliki sahabat yang bernama Engels. Karya terbesar Marx membahas tentang teori ‘’Kesenjagan dibawah Kapitalisme’’. Idolanya bernama G.W.F. Hegel. Marx meninggal pada tahun 1883,
B . Dialektika
 Pengertian
Dialektika ialah mengkaji konflik dan kontradiksi-kontradiks yang mucul diantara level realitas sosial. Contohnya ialah pekerja yang ditindas oleh kapital maka pekerja akan melakukan pemberontakan, tapi semakin memberontak maka akan semakin di eksploitasi oleh kapital ( Ini bukan hanya masalah hubungan timbal balik tetapi lebih dari itu).
 Metode Dialektis
1. Fakta dan nilai: Dimana nilai-nilai sosial akan berkaitan dengan fakta sosial di mayarakat/ tidak dapat dipisahkan.
2. Adanya hubungan timbal balik, yaitu bukan hanya adanya sebab akibat(kausalitas) . Misal ketika para pekerja dieksploitasimaka para kapital akan lebih eksploitatif agar resistensi pekerja dapat ditaklukan, begitu seterusnya.
3. Masa Lalu, Masa sekarang, dan masa Depan
Selain mempelajari akar-akar historis, Marx juga mempelajari sosiologi modern karena kegagalannya melakkan banyak penelitian historis. Pemikiran Marx ditemukan dalam kutikan buku The Eighteenth Brumaire of Louis Bonaparte:
Manusia menciptakan sejarah mereka sendiri, tetapi mereka tidak menciptakannya sebagaimana yang mereka senangi, mereka tidak menciptakannya dalam keadaan dimana mereka bisa memilih sendiri, tetapi dalam keadaan yang secara langsung bertemu dari masa lalu. Tradisi dari semua generasi yang telah meninggal, menghimpit seperti sebuah mimpi buruk dalam otak kehidupan. ( Marx, 1852/1970:15)
Kemudian Marx juga meyesuaikan tren sosial sekarang untuk memahami arah yang mungkin bagimasyarakat dimasa depan. Sesungguhnya dunia masa depan hanya bisa dilihat melalui studi yang hati-hati terhadap dunia kontemporer yang berarti bahwa sumber -sumber masa depan terdapat dimasa sekarang.
  1. Tidak Ada yang Dapat Dielakkan
Studi-studi historis Marx menunjukan bahwa manusia sebenarnya memiliki pilihan tapi terbatas. Misalnya, Marx percaya bahwa sebenarnya proletar mampu menggulingkan kapitalisme dan ikut berpartisipasi dalam rekonstitusi masyarakat revolusioner dan perjuangan kelas. Inilah cara berpikir Hegel Tesis-Antitesis- Sintesis yang ditolak/ tidak sesuai dengan pemikiran Marx.
  1. Aktor dan Struktur
Marx mengenal pengaruh antara aktor dan struktur dalam level yangdan anlisis sosial yakni antara manusia dan struktur skala luas yang mereka ciptakan diaman masa lalu, masa sekarang dan masa datang.
C. Sifat Dasar Manusia
Marx menulis bahwa sifat dasar manusia menentukan cara kerja. Marx menyatakan bahwa manusia seperi suatu ‘Ansambel relasi-relasi Sosial’’. Mengartikan bahwa sifat dasar kita menjalin relasi sosial yang khusus dan konteks dalam institusional kita. Berarti sifat dasar bukan sesuatu yang statis , akan tetapi berbeda-beda sesuai latar belakang historing masingmasing manusia. Sejarah sosial sebagai pembentuk sejarah masyarakat.
Menurut Marx ada sifat dasar manusia yang penting yakni cara sifat dasar tersebut ‘’dimodifikasi pada masing-masing tahapan sejarah’’. Marx menggunakan istilah Species being maksudnya ialah potensi dan kekuatan kita yang berbeda dengan spesies lain.
D. Kerja
Suatu proses dimana manusia dan alam saling terlibat. Kerja berkaitan dengan sifat dasar manusia.
1. Membedakan manusia dengan spesies lain, bahwa kita mewujudkan dalam suatu realitas yang sebelumnya hanya di dalam imajinasi. Produksi kita merefleksikan tujuan kita. Marx menyebut Objektivikasi yakni menciptakan objek eksternal diluar pikiran internal kita.
2. Kerja bersifat material, yakni memenuhi kebutuhan material manusia.
3. Kerja tidak hanya mengubah alam, namun juga mengubah manusia, kebutuhan ,kesadran bakan sifat dasar manusia.
Disingkat: kerja merupakan objektivasi tujuankita , pembentukan suatu relasi esensial antara kebutuhan manusia dengan objek-objek material kebutuhan kita, dan transdormasi sifat dasar kita.
Kerja tidak hanya teentang ekonomi. Namun semua yang menyangkut selurh tindakan produktif mengolah alam untuk tujuan kita juga merupakan kerja.
Contoh objektivasi ialah karya seni merupakan representasi pemikiran seniman maka karya seni ialah objektivasi seniman.
Kerja mentransformasikan kebutuhan kita, dan membawa kita kepada aktivitas produktiv baru. Aktivitas produk inilah yang menjadi mesin sejarah manusia. Msal ketika kita memakai mobil maka kita ajuga butuh jalan.
Marx ‘’Kemunculan manusia sebagai individu tergantung pada masyarakat’:zoon politikon).
E. Alienasi
Analisis Marx ialah bahwa hubungan kita dengan kerja berada dibawah kapitalime. Kita tidak lagi melihat kerja kita sebgai ekspresi dari tujuan kita. Tidak ada objektivasi. Kerja kita hanya untuk kapitalis yang tidak meninterpretaskan potensi dan kemampuan kita tapi hanya untuk menghasilkan uang. Berarti Kerja kita bukan mentransformasikan pribadi kita sendiri tapi kita di ALIENASI (diasingkan) dari kerja kita sendiri( dialienasi dari sifat dasar kita sebagai manusia). Biangnya bukan individu tetapi Struktur Kapitalisme nya.
Hasilnya manusia aktif dalam fungsi-fungsi kehewaniahan hanya makan, mium, punya keturunan seperti binatanng, sementara di dalam proses kerjanya tidak menjadi manusia seutuhnya.
 Alienasi ada 4
1. Alienasi dari akttivitas produktif mereka: tidak memakai ide pekerja, misal dalam perakitan mobil asda pekerja yang hanay memasang sekrup, itu tidak mentransformasikan ide dan tujuan di dirinya. Tujuannya ialah hanya untuk uang dan bertahan hidup.
2. Teralienasi dari tujuan aktivas mereka yakni Produk. . Produk yang meraka hasilkan adalah milik para kapitalis. Dan jika paa pekerja ingin memiliki maka mereka harus membeli dengan uang dari aktivitas kerja meraka membuat barang tersebut. Misal ada orang yang mati kelaparan meskipun sebenarnya dia kerja di perusahaan pembuat roti. Berarti apa saja yang dipakaimanusia bukan merupakan ekspresi manusia itu sendiri melainkan ekspresi orang lain, misal baju, sepatu, semua yang kita pakai adalah produk dari orang lain. Seperti arbitrer yang meiliki uang lalu membeli barang-barang.
3. Teralienasi dari Sesama Pekerja.
Kooperasi dikacaukan. Dua pekerja tidak dapat saling mengenal meskipun kerja berdampingan. Teknologi melahirkan isolasi. Selain itu Kedengkian yang diciptakan para kapitalis untuk pekerja agar mereka saling berkompetisi dan yang kalh akan disingkirkan.
4. Teralienasi dari potensi
Para pekerja tidak lagi menjadi transformasi dari kebutuhan dan sifat dasar kemanusiaan dan mereka seperti mesin-mesin, bahkan senyum dan pengormatanya di program . Hasilnya banyak orang yang tak mampu mengekspresikan kualitas kemanusiaan terdalam dan banyak pekerja yang teralienasi.
Namun pada kenyataan ya para peerja merasa tidak teralienasi karena mereka juga mendapatkan gaji dan alienasi inihanya bisa diobati dengan perubahan nyata.
F. Struktur- Struktur Masyarakat Kapitalis
Marx mengatakan bahwa Sistem Ekonomi Kapitalis adalah sebab utama Alienasi. Marx berorientasi untuk menanggulangi kapitalisme agar orang-orang isa mengekspresikan kemanusiaan mereka secara essensial.
Kapitalisme bukan sekedar Sistem ekonomi melainkan sistem Kekuasan. Menurut Wood bahwa kekuatan politis telah diubah ke relasi ekonomi. Dapat dikatakan sebagai suatu eksploitasi terhadap pekerja.
G. Komoditas
Komoditas yang dikemukakan Marx berkaitan dengan orientasi materialisnya dengan fokus pada aktivitas produktif para aktor. Pekerja menghasilkan produk untuk kapitalis dan hanya ingin mendapat gaji untuk bertahan hidup. Objek ini diproduksi untuk digunakan dirinya sendiri atau orang lain dalam lingkungan terdekat inilah yang disebut nilai-nilai guna komoditas. Produk-produk memiliki nilai tukar artinya bahwa produk tersebut bukan digunakan langsung tetapi dipertukarkan di pasar demi uang .
Nilai guna pada komoitas ada dua yakni secarakuantitatif dan kualitatif. Misalnya secara kualitatif nilai guna roti berbeda dengan nilai guna sepatu karena berbeda fisik dan kegunaanya. Roti untuk menghilangkan lapar dan sepatu untuk mlindungi kaki.
Sedangkan secara kuantitatif roti harganya tentu lebh rendah daripada sepatu karena nilai tukar terpisah dari fisik komoditas.
F. Fetisisme Komoditas-komoditas
Komuditas merupakan produk kerja manusia . Namun komuditas yang dihasilkan tersebut terpisah dari kebutuhan dan tujuan pembuatnya. Marx menganut pada agama Zunimisal pada kaum zuni memahat patung dan kemudian disembah layaknya Dewa. Inilah yang dinamakan Marx sebagai Fethis. Sesuatu yang kita buat untuk diri kita sendiri akan tetapi sekarang kita sembah. Dalam kapitalisme ini menyangkut komoditas ang sebenarnya merupakan kebutuhan pembuatnya namun teralienasi dan sebagai suatu yang dipertukarkan di pasar.
Ekonomi menurut Marx dijalankan oleh dua aktor yakni produksi nilai. Niali muncul karena ada kerja yang membuatnya dan ada orang yang membutuhkannya. Nlai merepresentasikan relasi sosial, tapi Marx menyatakan bahwa relasi dalam kapitalisme ini hanyalah relasi antar benda karena hanya menyandarkan komoditas dan pasar sehingga individu kehilangan kontrol atas keduanya(komoditas dan pasar). Contohnya adalah Saat Bapak minum secangkir kopi, itu dialamnya terdapat transaksi dan masuk dalam sebuah hubungan dengan orang yang antre, pemilik kedai kopi, pemilik kebun kopi, dan sebagainya. Dan terlibat dalam membantu hubungan perdagangan antar daerah/ kota serta relasi khusus antara pemilik kebun dan pkerja. Bapak melakukan prtukaran kopi dengan uang . Di dalamnya trnyata secara sembunya terdapat relasi-relasi sosial.
Adanya konsep REIFIKASI yang diartikan sebagai’’penyesuatuan’’ yaitu proses memercayai bahwa secara manusiawi bentuk sosial yang terbentuk merupakan suatu yang alami, universal dan absolut. Orang-orang percaya bahwa struktur sosial berada diluar kontrol mereka dan tak dapat diubah.
H. Kapital, Kapitalis, dan Proletariat
Protelariat adalah pekerja yang menjual kerja mereka dan tidak memiliki alat-alat produksi sendiri. Proletariat lama kelamaan akan kehilangan ketrampilannya dan digantikan mesin-mesin. . Karena Proletariat hanya memproduksi untuk pertukaran dan mereka juga yang mengkonsumsi dengan menggunakan upah yang dihasilkan dari kerjanya.
Sedangkan Kapitalis adalah orang yang memiliki alat produksi. Berasal dari kata Kapital yang berarti uang yang menghasilkan uang. Uang tidak digunakan usekali habis. Namun uang diinventasikan untuk memenuhi kebutuhan/keingnan manusia. Hal inilah dikatakan Marx sebagai ‘Titik Tolak Kapital ‘’ Sirkulasi Komoditas.
Ada dua Sirkulasi Komoditas, yaitu
1. Sirkulasi bentuk pertama adalah ciri kapital(uang->komoditas->uang)M1-C-M2
Marx mengatakan Sirkulasi pertama kapitalis ini adalah ‘’membeli untuk menjual’’.
2. Sirkulasi bentuk kedua adalah bukan ciri kapital (komoditas->uang->komoditas)C1-M-C2
Contohnya : seperti nelayan yang menaangkap ikan(komoditas) lalu menjualnya (uang) untuk membeli beras(komoditas). Iniah yang paling menonjol di Indonesia yang merupakan sirkulasi kedua bukan nonkapitals.
Kapital tidak hanya uang menghasilkan uang lebih banyak. Namun juga sebuah relasi sosial tertentu. Bahwa uang akan menjadi kapital jika ada relasi sosia antara proletariat yang bekerja untuk kapitalis dan harus membeli produk orang yang menginventasikan uangnya, Inilah yang dinamakan relasi kekuasaan.
I. Eksploitasi
Eksploitasi bukan sekedar distribusi kekuasaan yang tidak seimbang. Namun lebih kepada sistem kapitalisme. Sistem kapitalisme yang justru impersonal dan objektif. Sistem ini tidk dianggap kekerasan tapi malah denjadi kebutuhan pekerja melalui upah.
Para pekerja diaktakan sebagai’’ buruh-buruh bebas’’ dimana mereka harus membuat kontrak erja dan menaati peraturan dari para kapitalis. Marx merujuk pada adanya ‘Tentara Cadangan’’ dari pengannguran. Saat pekerja tidak bekerja secara maksima maka akan adanya penawaran kerja bagi tenaga kerja baru, contohnya iklanlowongan pekerjaan berupah rendah (Barbara Ehrenreich). Iklan inilah yang dijadikan cadangan dan agar pekerja leih giat agar tidak dipecat.
Dalam eksploitasi tujuannya tentu untuk mendapat keuntungan Marx mengatakan sebagai Nilai Surplus yakni perbedaan antara nilai produk ketika dijual dan niali elemen yang digunakan untuk membuat produk tersebut(termasuk kerja para pekerja).
Sumber nilai surplus yang sebenarnya adalah kerja. Angkanilai surplus merupakan ekspresi tingkat eksploitasi kerja oleh kapital. Kapitaisme bukan sekedar tentang ekonomi . Kapital adalah kompetisi yang tiada henti.
Marx mengatakan adanya Hukum umum akumulasi kapitalis yaitu keinginanuntuk memperoleh keuntungan lebih banyak dan nilai surplus untuk ekspansi.
Kapitalisme mendorong etos kerja dengan mengeksploitasi proletariat. Inilah yang mendorong terjadinya Konflik Kelas.
J. Konflk Kelas
Kelas bagi Marx merupakan dimensinya/potensinya terhadap konflik. Di dalam kapitalisme terdapat konflik kepentingan inheren antara orang yg memberi upah dengan para pekerja untuk diubah kembali menjadi nilai surplus. Konflik inheren inilah yang menjadikan kelas-kelas.
Menurut Richard Miller tidak ada aturan yang bisa digunakan untuk mengelompokkan masyarakat jika tanpa mempelajai interaksi aktual dan proses kultural disisi lain.
Menurut Marx ketika seseorang menyadari adanya konflik dengan kelas lain maka mereka menjadi suatu kelas yang sebenarnya yang disebut suatu Kelas untuk dirinya(class for ). Namun ketika sebuah kelas tidak menyadari adanaya konflik dengan kelas lain maka disebut Kelas di dalam dirinya(class in).
Marx menganilisi ada dua kelas yaitu Proletar dan Borjuis. Borjuis adalah nama para kapitalis dalam ekonomi modern yang meiliki alat produksi serta mempekerjakan buruh(proletar).
Seangkan Proletariat ialah orang yang tidak memiliki alat produksi dan bekerja di kapitalis.
Konflik yang terjadi diantara mereka adalah Konflik karena kontradiksi material.
Marx menyebut akan adanya pembangkangan semua dipaksa turun kelas menjadi proletariat. Pembangkakngan di jumlah proletariat ini dinamakan Proletarianisasi.
Semakin Lama maka pekerja akan digantikan dengan mesin-mesin maka banyak orang yang keluar dari kerjanya dan jatuh menjadi ‘Tentara Cadangan’’.
Kapitalis memaksa pekerja untuk melakukan kompetisi. Menurut Robert Rich ini bukan masalah individu kapitalis yang jahat tapi sistem kapitaislah yang dapat menjelaskan PHK di Amerika dan keuntungan dari buruh luar negeri yang berupah rendah . Jadi secara umum indididu kapital sebenarnya tidak memiliki kreativitas independent . Logika sistem kapitalis mengharuskan mereka untuk mengeksploitasi lebih abnyak proletariat dan proletariatlah yang akan mengakhiri kapitalisme melalui revolusi mereka .
K. Kapitalisme sebagai sesuatu yang Baik
Sistem kapitalisme membuka kemungkinan baru bagi kebebasan para pekerja. Kapitalisme manjanjikan kelaparan dan dan bentuk-bentuk alin dari kekurangan kebutuhan pokok . Selain itu Marx percaya bahwa Kapitalisme adalah akar penyebab munculnya definisi karakter zaman modern yang dimotori oleh kompetisi yang inheren dalam kapitalisme itu sendiri sehingga para kapitalis terdorong untuk terus merevolusi alat-alat produksi dan mengubah masyarakat. Kapitalisme menjadi kekuatan yang benar-benar revolusioner . Kapitalismemenciptakan masyarakat global, memperkenelkan perubahan teknologi yang tak kenal henti. Menggulingkan dunia tradisional, kan tetapi menurut Marx kapitalisme harus sgera igulingkan dan saatnya komunisme harus dimulai. Inilah mengapa Marx mengkritisi Kapitalisme dan adanya potebnsi di masa depan.
L. Pemahaman Materailis tentang Sejarah (Materialisme Historis)
Bahwa cara orang menyediakan kebutuhan material mereka menetukan / mengkondisikan hubungan antaramereka, institusi sosial bahkan ide. Kepentingan cara memenuhi kebutuhan material dan relasi ekonomi disebut sebagai dasar sementara relasi, institusi sosial, relasi nonekonomi dan ide disebut sebagai superstruktur.
Marx mengatakan adanya Kekuetan- kekuatan produksi material yakninalat-alat yang aktual, mesin, pabrik, yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Sedangan Relasi-relasi produksi merujuk pada jenis asosiasi/perkumpulan manusia satu saa lain untuk memenuhi kebutuhan mereka.
Relasi sosial bergantung pada kekuatan material produksi . Misalnya teknologi rendah berhubungan dengan tuan tanah dan teknologi tinggi berhubungan dengan orang yang memiliki alat produksi mahal.
Adanya perasaan kesetian secara personal dari pengolah tanah dengan tuannya secara perlahan akan pudar diganti dengan kaumproletariat yang menjual kerja mereka kepada siapapun yang mau membayarnya. Relasi produksi akan berkonflik dengan kekuatan produksi baru.
Sumber utama revolusi ialah kontradiksi material antara kekuatan produksi dengan relasi produksi. Marx mengatakan bahwa Revolusi akan terjadi jika orang yang dieksploitasi bersatu padu menginginkan perubahan dalam kekuatan produksi.Pemberontakan hanya bisa berhasil jika tentang mengubah kekuatan produksi dan ketika revolusi inilah juga akan menyangkut perubahan dalam relasi pendukung, institusi, ide umum sehingga relasi produksi baru terbentuk.
M. Ideologi
Suatu ide- ide megenai kontrradiksi material.
Contoohnya dalam Persamaan dan kebebasan. Menurut Marx kebasan adalah kemampuan individu untuk mengontrol kerj kita sendiri dan produk-produknya. Walaupun individu di dalam sistem kapitalisme terlihat bebas tetapi pada hakikatnya tidak bebas.Di bawah kapitalisme orang-orang didominasi oleh relasi kapitalis yang tampaknya objektif dan natural, dan oleh karena itu, tidak dirasakan sebagai bentuk dominasi.
Proletariat harus bekerja untuuk memenuhi kebutuhan mereka sedangkan kapitalis bisa memilih untuk menggaji, mengambil tentara cadangan, atau memebeli mesin, bahkan dapat juga membiarkan pabrik hingga pekerja terpaksa’’dengan bebas’ menerima upah dari kapitalis. Nah inilah sebenarnya ketidaksejajaran dengan kapitalis meskipun adanya ‘kebebasan’’. Conthnya ‘pajak seimbang’’. Orang kaa dan miskin sama-samamembayar uang pajak sama. Namun jika disimak lebih mendalam itu hanyalah ciptaan para kapitalis untuk mendorong orang-orang malas bekerja untuk membayar itulah termasuk ketidaksetaraan yang digambarkan kesetaraan. Dan kebebasan orang kaya menjaga keuntungan dengan mengeksploitasi kebebasan pekerja.
N. Agama
Agama sebagai candu masyarakat dimana pada sistem kapitali orang-orang yang tertindas menggambarkan kapitalis hanya sebuah ujian dan bagi keyakinan untuk mendorong revolusioner ke akhirat.
O. Komunisme
Penggilingan tangan memberi Feodalisme dan penggilingan uap meberi kita akan kapitalisme. Pandangan materialis historis Marx bahwa kapitalisme mengembangkan kekuatan produktifnya agar mampu memproduksi sesutu yang baru. Yang disebutnya komunisme. Marx ebih berkutat pada konflik yang akan membawa pada bentuk ekonomi baru.
Marx kurang menggabarkan tentang masyarakat komunis di masa depan.. Marx menolak untuk menggambarjkkan dunia masa depan yang utopis Baginya tugas paling penting adalah analisis kritis kapital kontemporer. Percaya bahwa kritisisme akan menggulingkan kapitalisme dan terciptanya dunia sosialis baru.
P. Kritik
1.)Tidak adanya subjek emansipatoris. Ide Marx yang mengatakan bahwa proletariat sebagai jantung perubahan. Namun pada keyatannya proletariat jarang memperoleh posisi sebagai agen perubahan dan trmasuk golongan yang menentang komunisme. Malah para akedemisi yag mengisi ruang proletariat dan mensubtitusikan sebagai perjuangan kelas.
2. )hilangnya dimensi gender. Marx mengatakan bahwa kerja sebagai sebuah komoditas dibawajh kapitalisme, sementara fakta storisnya lebih sedikit terjad pada wanita daripada laki-laki. Patriarki menjadi suatu dasar esensial bagi kemunculan kapitalisme yang diabaikan Marx.
3.)Marx melihat ekonomi hanya dari sisi produksi dan mengabaikan aturan konsumsi.
4.)Marx tidak kritis dalam menangkap konsepsi kemajuan Barat sebagai sebuah problem. Marx percaya bahwa hakikat manusia adalah kemampuanya untuk mengolah alam dan mencapai tujuan-tujuannya. Inilah yang barangkali jadi penyebab terjadinya krisis lingkungan saat ini dan dimasa datang.
Referensi :
Ritzer George , Goodman J Douglas
2008 Teori Sosiologi Klasik, Penerbi : Kreasi Wacana
thanks  for https://nandaputukasrani.wordpress.com

1 komentar:

  1. bagus.
    maaf mau tanya, kalau yang tentang dialketika itu referensi bukunya dari mana ya? saya butuh untuk penelitian. trims

    BalasHapus

Web Hosting